Seperti yang terlihat di sela-sela diskusi mingguan di bilangan Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (6/2). Salah seorang aktivis dari Partai Rakyat Demokratik, Rudiansyah mengemukakan bahwa apa disampaikan SBY dalam Rapat Pimpinan TNI dan Polri 2011, di Balai Samudera, Jumat (21/1) silam itu bukan hal luar biasa.
"Cara-cara seperti ini lazim dilakukan SBY. Tahun 2003, SBY juga sudah menunjukkan seperti itu, menunjukkan keperempuanannya. Seolah-olah dia dipojokkan oleh Megawati (saat itu menjabat sebagai presiden)," ulas Rudi mengingatkan.
SBY, sebut dia lagi, sudah biasa melakukannya dengan curahan hati, tangisan seolah-olah mengesankan kehilangan legitimasi. Terkait hal ini, Rudi menyerukan agar masyarakat terus berpatisipasi dalam pengumpulan koin. "Tapi bukan lagi mengumpulkan koin untuk presiden, melainkan harus kumpulkan koin untuk revolusi," imbuh Rudi.
[wid]
BERITA TERKAIT: