Malam ini (Selasa, 1/2) di Warung Apresiasi (Wapres), Bulungan, Jakarta, sejumlah budayawan seperti Radhar Panca Dahana, Teguh Esha dan Anto baret menginisiasi agenda pernyataan sikap untuk mengkritisi pemerintahan SBY-Boediono.
Tidak hanya budayawan, tampak pula mantan Menteri Perekonomian Rizal Ramli, anggota Komisi IX DPR, Rieke Dyah Pitaloka, pengamat politik Yudi Latif, dan kelompok mantan aktivis ITB dan aktivis mahasiswa lainnya hadir di acara ini.
"Kami ungkapkan sebagai seniman apa yang kami lihat dengar dan rasai" ujar sastrawan Teguh Esha dalam pembukaan acara.
Menurutnya, apa yang terjadi di tengah rakyat saat ini adalah penindasan oleh bangsa sendiri. Penindasan itu terlihat jelas dalam kehidupan sehari-hari rakyat yang semakin sulit karena beban ekonomi dan kegagalan pemerintah menyejahterakan rakyat.
"Dan apa yang orang asing katakan sebagai perdagangan bebas adalah penjajahan terselubung," tegasnya.
[zul]
BERITA TERKAIT: