Padahal beberapa anggota Komisi III seperti Eva Kusuma Sundari, Nudirman Munir dan Ahmad Yani telah mengungkapkan kepada Ketua Komisi III DPR, Benny Kabur Harman agar segera membuka akses wartawan untuk meliput di dalam ruangan sesuai kesepakatan. Benny sebenarnya sudah secara eksplitif menyetujui hal itu, namun petugas Pamdal yang ada di lokasi dan beberapa anggota Provost dari kepolisian tetap menjaga akses masuk ke ruang rapat Komisi Hukum tersebut secara ketat.
Perdebatan panjang kembali berlanjut antara wartawan dengan petugas keamanan meminta area liputan dipermudah. Sebab faktanya balkon dimana wartawan diarahkan masih dipadati para peninjau yang bukan dari media sehingga menyulitkan proses peliputan media. Bahkan wartawan
Rakyat Merdeka Online di lokasi sempat ditantang adu otot oleh petugas komandan pamdal dan pihak keamanan.
Sulitnya akses meliput ini membuat salah seorang wartawan perempuan sempat berceletuk, "Belum jadi Kapolri sudah begini bagaimana nanti sudah jadi terpilih jadi Kapolri, kita dihambaat-hambat."
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: