Hal itu disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring kepada Rakyat Merdeka Online, Rabu siang (25/8). Menurutnya, hal ini perlu dijelaskan agar tidak terjadi bias dalam menafsirkan pernyataan SBY menyusul komentar sejumlah pengamat yang mengaitkan hal tersebut dengan isu kocok ulang kabinet.


“Presiden minta agar para Menteri menyampaikan langkah-langkah dan kebijakan masing-masing Kementerian kepada publik, agar publik tidak salah paham. Dan kalau ada kesalah pahaman jangan lambat dan minta segera dinetralisir, agar tidak berkembang analisa-analisa yang menyimpang diakibatkan perbedaan cara pandang akibat kurangnya informasi", ujar Tifatul.


Hal ini, sambungnya, juga diingatkan SBY dalam Rapat Kabinet Senin lalu (23/8), dan pada kesempatan itu pula SBY mengingatkan agar selalu menjaga sinkronisasi antara satu Menteri dengan Menteri yang lain. [guh]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: