Membangun Pemuda dan Prestasi Olahraga Butuh Pendekatan Inovatif

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Minggu, 14 September 2025, 22:42 WIB
Membangun Pemuda dan Prestasi Olahraga Butuh Pendekatan Inovatif
Ketua Perkumpulan Kader Bangsa, Dimas Oky Nugroho. (Foto: Dokumentasi Pribadi)
rmol news logo Perlu visi strategis dalam mengatasi isu-isu kepemudaan dan memajukan olahraga secara holistik, inovatif, serta berorientasi pada penguatan kebangsaan dan kemajuan nasional.

Urgensi pembinaan kepemudaan ini penting sebagai agenda prioritas pemerintah di tengah kekosongan kursi Menteri Pemuda dan Olahraga pasca ditinggal Dito Ariotedjo.

“Pembinaan dan pengawalan isu-isu kepemudaan menjadi agenda yang sangat krusial yang harus dijalankan pemerintah hari-hari ini dan ke depan,” kata Ketua Perkumpulan Kader Bangsa, Dimas Oky Nugroho di Jakarta, Minggu, 14 September 2025.

Ia mengurai ada tiga tantangan besar yang muncul di tengah tingginya jumlah penduduk usia muda sebagai angkatan produktif. Mulai dari penguatan karakter, partisipasi kewarganegaraan, dan aspek kewirausahaan.

Dimas menggarisbawahi tantangan pembangunan karakter pemuda di tengah era digitalisasi dan media baru. “Era ini mendorong budaya materialisme, individualisme, sekaligus komunalisme yang begitu mengemuka,” katanya. 

Untuk menghadapi situasi ini, ia mendorong pemerintah merancang program prioritas yang inovatif untuk menanamkan pendidikan karakter, budi pekerti, cinta tanah air, dan patriotisme.

“Pemerintah harus memastikan kehadiran program yang menyasar pemuda di berbagai jenjang untuk membangun karakter yang kuat dari Aceh sampai Papua,” tambahnya.

Tantangan kedua yang disoroti Dimas adalah penguatan partisipasi kewarganegaraan dalam konteks masyarakat majemuk, demokratis, dan berbasis supremasi hukum.

Pemuda harus terlibat dan bertanggung jawab dalam ikut mengembangkan masyarakat yang sehat, inklusif, dan produktif, sejalan dengan tujuan mulia berbangsa dan bernegara.

“Maka, pemerintah harus memastikan civic education dan pendidikan politik demokratis serta kesadaran tertib sosial di kalangan anak muda,” katanya. 

Dari sisi ekonomi, Dimas menyoroti pentingnya penguatan kewirausahaan dan sosial-ekonomi pemuda untuk menghadapi tantangan pembangunan. 

“Dibutuhkan anak-anak muda yang mandiri, sigap, dan produktif dalam menemukan solusi untuk mendorong kesejahteraan sosial yang adil dan merata, baik di tingkat komunitas maupun nasional,” ungkapnya. 

Maka dari itu, calon Menpora harus mampu mengintegrasikan pembangunan pemuda dan olahraga secara holistik.

“Calon Menpora harus memiliki visi kuat untuk menjawab tantangan kompleks ini, baik dalam membina generasi muda berkarakter, produktif, dan bertanggung jawab, maupun dalam memajukan olahraga sebagai alat pembangunan nasional,” pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: DIKI TRIANTO

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA