Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Survei LSI: Elektabilitas PDIP Turun, PAN Naik Lebih dari 100 Persen

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Rabu, 30 Agustus 2023, 16:28 WIB
Survei LSI: Elektabilitas PDIP Turun, PAN Naik Lebih dari 100 Persen
Ilustrasi/Net
rmol news logo Partai Amanat Nasional tengah berada di tren elektabilitas positif. Partai berlambang matahari itu, diprediksi bakal menjadi 1 dari 9 partai politik yang bakal lolos ke parlemen pada Pemilu 2024.

Dalam survei terbaru yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI), elektabilitas menembus 4,2 persen pada Agustus 2023. Naik dua kali lipat, jika dibandingkan periode Agustus 2022 di angka 2 persen

"Dukungan publik terhadap PAN pada Agustus 2023 naik, atau ada lonjakan signifikan jika dibandingkan dengan hasil survei pada Agustus 2022," ujar Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam paparannya secara virtual, Rabu (30/8).

Djayadi mengatakan, melonjaknya dukungan publik terhadap PAN tidak lepas dari faktor piawai merawat basisnya. Hal ini, disamping manuver PAN yang dekat dan akhirnya memberikan dukungan pada bakal capres Prabowo Subianto.

"Gerakan atau manuver-manuver PAN belakangan yang cenderung makin dekat ke Prabowo juga kemungkinan memberikan efek positif," tuturnya.

Dalam survei itu, elektabilitas PDIP masih berada dipuncak dengan 25,4 persen, turun dari periode sebelumnya 26,6 persen.

Berikutnya elektabilitas Partai Gerindra 13 persen atau naik dari 9,9 persen, Partai Golkar turun dari 11,7 persen menjadi 9,3 persen, PKB naik menjadi 7,6 persen dari 6,6 persen.

Selanjutnya Partai Demokrat turun menjadi 6,6 persen dari 8,7 persen, PKS turun menjadi 5,2 persen dari 6 persen, Partai Nasdem naik menjadi 5 persen dari 4 persen, serta PPP naik dari 2,5 persen menjadi 4,2 persen.

Survei ini digelar pada 3-9 Agustus 2023 dan melibatkan 1.220 responden terpilih dengan menggunakan teknik multistage random sampling.

Responden diwawancarai secara tatap muka oleh pewawancara terlatih. Adapun toleransi kesalahan sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA