Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, terkait pertemuannya dengan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya pada Minggu kemarin (11/6).
“Terkait dengan kontestasi Pemilu 2024, apakah (Demokrat) mau bergabung atau tidak, kami belum sampai ke sana, dalam pengertian pembicaraan formal antara kedua partai,” kata Hasto di Jakarta, Senin (12/6).
Lanjut Hasto, pertemuan antara dirinya dengan Teuku Riefky merupakan tahap awal komunikasi politik antara kedua partai.
“Nanti ada pertemuan lebih lanjut antara Mbak Puan dengan Mas AHY, sehingga dari situlah komunikasi terbangun. Ada mekanisme, ada
contact person antara kedua partai,” jelas Hasto.
Meski demikian, Hasto mengaku belum ada jadwal pasti soal rencana pertemuan antara Puan dengan AHY.
“Nanti tunggu jadwalnya klop,” tandas Hasto.
Partai Demokrat sendiri telah menjalin kerja sama politik dengan Partai Nasdem dan PKS dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
Oleh karena itu, baik Teuku Riefky maupun Hasto sama-sama meluruskan bahwa komunikasi antara Puan Maharani dan AHY akan tetap menghormati kerja sama yang telah dijalin oleh Demokrat dengan partai lainnya.
BERITA TERKAIT: