Direktur Riset dan Program Alogaritma Research and Consulting, Fajar Nursahid memaparkan hasil surveinya tersebut di Tamarin Hotel, Jalan KH. Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/1).
"Tokoh publik yang lain yang sangat tinggi resistensinya, yaitu gak akan dipilih kalau mereka dicalonkan, yaitu Ibu Puan Maharani, sampai 18,6 persen," ujar Fajar.
Ia mengurai, angka resistensi ketidakterpilihan putri Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ini lebih tinggi ketimbang persentase elektabilitasnya.
"Elektabilitas Bu Puan hanya 0,4 persen," sambungnya.
Jika dibanding dengan tokoh politik lain, resistensi Puan sangat tinggi dan lebih buruk, karena tidak ditopang oleh elektabilitas yang tinggi.
"Resistensi tertinggi hanya 4,8 persen di Prabowo (yang elektabilitasnya 16,6 persen). Sedangkan Pak Anies 3,7 persen resistensinya (dengan elektabilitas 18,7 persen)," demikian Fajar menambahkan.
Survei Algoritma Research and Consuting ini memiliki
margin of error kurang lebih sebesar 3 persen, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Sebanyak 1.214 responden yang terlibat dalam survei ini diwawancara secara tatap muka menggunakan kuesioner yang dilakukan oleh 66 enumerator.Â
BERITA TERKAIT: