Ratusan mahasiswa ini, bergerak dengan melakukan
long march dari Universitas Trisakti menuju Istana Negara, Jakarta, Jumat sore (1/4).
Dalam sebuah video yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, mahasiswa ini menegaskan turun ke jalan adalah pilihan untuk perjuangan.
"Inilah yang harus kita lakukan," kata orator dari atas mobil komando dengan suara menggelegar.
Kata dia, perjuangan agar pemilu tetap digelar tahun 2024 dan jabatan tetap dua periode harus diperjuangkan bersama-sama seluruh elemen masyarakat.
"Tidak bisa semata-mata hanya mahasiswa saja, hanya buruh saja, hanya pelajar saja," lantangnya.
Aksi mereka tidak berjalan mulus. Langkah mahasiswa ini terhalang barikade polisi di Jalan Majapahit, akses menuju Istana Negara.
Penutupan dilakukan dengan membuat pagar betis dari puluhan aparat kepolisian. Sekitar dua mobil water Canon juga berada di lokasi, beserta mobil pengurai massa (Raisa).
BERITA TERKAIT: