Kedatangan mereka untuk menyuarakan kritikan atas kesalahan kebijakan impor pangan yang dilakukan Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita.
"Indonesia dibanjiri impor pangan yang menyengsarakan petani. Usut Mendag Enggar. Stop impor beras yang sengsarakan petani," ujar Koordinator Delegasi Gema 77-78 Syafril Sjofyan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (27/9).
Syafril menambahkan, impor yang menurut audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) meyalahi aturan ini berindikasi korupsi.
"Bukan mustahil ada pat gulipat antara importir dengan pejabat terkait," kata Syafril.
Sementara itu, Koordinator Delegasi MPJ M E Irmansyah mengatakan, adanya rekayasan permainan impor pangan ini diperkuat oleh pernyataan Dirut Bulog Budi Waseso.
"Dia mengingatkan tentang adanya kepentingan kelompok yang bermain bukan kepentingan bangsa," kata Irmansyah.
Dalam tuntutannya, Koalisi #ProRakyat meminta agar KPK segera turun tangan melakukan penyelidikan kasus kesalahan impor pangan oleh Kemendag ini.
Mereka juga meminta agar Presiden Joko Widodo segera memecat Menteri Enggar dari kabinetnya.
"Presiden harus berhentikan Menteri Enggar dan para pejabat terkait sesuai temuan BPK Praktik mafia pangan sangat menyengsarakan petani," pungkas Irmansyah.
[fiq]
BERITA TERKAIT: