Kabar ini didapatkan dari situs resmi Sekretariat Negara, beberapa saat lalu (Sabtu, 5/11). Alasan penundaan itu adalah situasi dan kondisi terkini di Tanah Air yang memerlukan keberadaan Presiden.
Namun tidak dijelaskan lebih terang apakah situasi dan kondisi yang dimaksud itu masih terkait demonstrasi besar yang terjadi sepanjang hari kemarin sampai dinihari tadi.
Jokowi sendiri, sekitar pukul 10.30 WIB tadi, telah menghubungi Perdana Menteri Australia, Malcolm Turnbull, untuk menyampaikan kabar penundaan kunjungan tersebut.
Presiden juga telah menugaskan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, untuk membahas ulang penjadwalan kunjungan tersebut. Demikian kabar dari Humas Kemensetneg.
Sebagaimana diinfomasikan dalam rilis Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, hubungan Indonesia dan Australia saat ini sedang berada pada kondisi yang sangat baik. Kedua negara selalu berkomitmen terus meningkatkan hubungan kenegaraan yang sangat penting ini.
Pemerintah Indonesia sekaligus menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Australia yang telah melakukan persiapan yang sangat baik guna menyambut kedatangan Presiden Jokowi.
[ald]
BERITA TERKAIT: