"Kenapa aku loyal, hidup matiku di Demokrat. Karena aku melihat penggagas partainya bapak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono)," tegas Ruhut ketika ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (22/8).
Kalaupun dikeluarkan dari Demokrat, anggota Komisi III DPR ini tidak akan pindah ke partai lain. Kalau dipecat, dia berencana menjadi politisi independen layaknya Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama alias Ahok.
"Demokrat bukanlah partai pertamaku, tapi Demokrat adalah partai terakhirku. Kalau memang aku harus dikeluarkan, aku akan menjadi seorang independen seperti Ahok. Tapi faktanya, Pak SBY sayang aku. Aku tetap kader Demokrat," tegasnya.
[zul]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: