PANSUS FREEPORT

Pansus Dituntut Periksa Sudirman Said Dan Kerabat JK

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Jumat, 08 Januari 2016, 19:03 WIB
Pansus Dituntut Periksa Sudirman Said Dan Kerabat JK
sudirman said - james moffet/net
rmol news logo Jika nantinya terbentuk, salah satu tugas Panitia Khusus (Pansus) Freeport di DPR RI adalah menyelidiki pertemuan kerabat Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dengan pemimpin Freeport McMoran saat itu, James R. Moffet.

"Panggil saja, Pansus bisa minta keterangan informasi apa soal Freeport, meskipun dari informasi yang didapat pertemuan itu dilakukan sebelum Kalla menjadi Wapres," kata pakar hukum, Margarito Kamis, kepada wartawan, Jumat (8/1).

Sedangkan Menteri ESDM, Sudirman Said, juga mesti masuk daftar calon terperiksa karena menjadi focal point dalam isu Freeport. Sudirman juga yang membongkar kasus pertemuan Ketua DPR RI saat itu, Setya Novanto, dan petinggi Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin.

"Focal point masalah Freeport ini kan ada pada Menteri ESDM," katanya.

Pimpinan DPR, Agus Hermanto, pada akhir Desember lalu mengatakan, Pansus perlu memanggil siapa pun yang punya informasi dan keterkaitan dengan kasus Freeport.

Mengenai kabar pertemuan antara kerabat Jusuf Kalla, Aksa Mahmud (ipar Kalla) dan Erwin Aksa (keponakan Kalla), dengan James R Moffett alias Jim Bob, Agus Hermanto menyatakan lebih baik pertemuan tersebut diselidiki oleh Pansus.

Dukungan untuk pembentukan Pansus juga datang dari Ketua DPR RI 1999-2004, Akbar Tandjung. Ia mengatakan Pansus Freeport perlu diwujudkan untuk membuka permasalahan-permasalahan yang belakangan terjadi. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA