Sebanyak, 87 daerah tercatat sebagai pengusung dan 82 daerah sebagai pendukung. Dari 269 pilkada, PPP absen di 100 daerah.
Terkait hal itu, Wakil Ketua Umum DPP PPP Mardiono menegaskan bahwa antusiasme calon kepala daerah tersebut menunjukkan mesin politik partai ka'bah masih optimal meskipun sedang dilanda perselisihan internal.
Mardiono juga menyebutkan, dari 269 daerah yang ikut Pilkada, PPP memiliki kursi di 201 daerah.
"Dari daerah yang ada kursi tersebut, PPP tak bisa mencalonkan di 30 daerah," kata Mardiono dalam keterangan persnya, Jumat (28/8).
Dia mengakui di sejumlah daerah masih terjadi persoalan karena adanya gugatan di Panwaslu. Sejumlah DPW dan DPD mengajukan gugatan ke Panwaslu karena pendaftaran PPP ditolak.
"Nanti Panwaslu yang menangani, mudah-mudahan jumlah PPP yang menjadi pengusung bisa bertambah," urainya.
Untuk pemenangan calon yang direkomendasikan, PPP, kata dia, akan melakukan pendampingan, monitoring dan evaluasi. Bahkan, DPP menurunkan tim untuk memperkuat barisan agar calon yang diusung bisa menang.
[wid]
BERITA TERKAIT: