HUT 53

MKGR Tancap Gas Menangkan Golkar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Kamis, 03 Januari 2013, 14:58 WIB
MKGR Tancap Gas Menangkan Golkar
arman Amir/ist
rmol news logo Mengawali tahun, salah satu ormas pendiri partai Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) langsung tancap gas dengan membangun soliditas diantara kader partai berlambang pohon beringin. Lewat ulang tahunnya yang ke-53, MKGR melakukan kosolidasi dan revitalisasi sebagai bentuk persiapan menuju pemilu 2014.

"Bagi ormas besar yang sudah berumur puluhan tahun sudah barang tentu banyak melahirkan para tokoh dan pemikir. Oleh karena itu konsolidasi menjadi sebuah ajang yang penting bagi persiapan menuju pemenangan pemilu," ujar Arman Amir, ketua panitia HUT MKGR, yang ditemui di sela-sela acara HUT MKGR, Sekretariat DPP Ormas MKGR, Jalan Danau Tondano, Jakarta Pusat, Rabu (3/1).

Penyesuaian-penyesuaian terhadap perubahan pola pikir masyarakat, lanjut Arman, terus dilakukan oleh MKGR dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat.

"53 tahun merupakan usia yang cukup mapan untuk melahirkan ide-ide besar yang akan disumbangkan untuk kemajuan bangsa. Apalagi di era paska reformasi banyak hal kedepan yang mejadi tantangan organisasi modern seperti ormas MKGR," ujarnya.

Maka, Arman bertekad dengan semangat nasionalisme, kekeluargaan dan kegotongroyongan, MKGR kembali menghidupkan sendi-sendi masyarakat yang sadar akan perubahan bangsa dan kondisi yang semakin terpuruk.

"Semangat kekeluargaan dan kegotongroyongan merupakan sebuah pilar dasar untuk masuk ke dalam masyarakat yang majemuk," imbuhnya.

Arman menjelaskan, paham dan rasa kebangsaan pada akhirnya akan berinterferensi membangun sebuah kegairahan yang tiada henti dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Inilah hakekat dari nasionalisme Indonesia yang sesungguhnya.

"Nasionalisme Indonesia tidak bisa dibangun secara instan, dengan mengabaikan sejarah bangsa ini. Nasionalisme yang disconnecting dengan sejarah akan menghasilkan nasionalisme sesat tanpa arah, dan menjadi ancaman terhadap kehidupan berbangsa itu sendiri," tegas Arman yang juga Ketua Himpunan Pengusaha MKGR.

Dalam konteks kekinian, fungsionaris pusat Partai Golkar ini berharap, MKGR sebagai ormas dengan skala nasional memiliki kewajiban untuk terus membangkitkan rasa nasionalisme dan cinta terhadap tanah air.

"Rasa kebangsaan, merupakan nilai-nilai yang tertanam kuat di dalam sanubari rakyat Indonesia, yang merupakan nilai positif, yang terformulasikan atas dasar pemahaman atau paham kebangsaan yang baik dan benar," pungkasnya.

Acara HUT diisi oleh syukuran, pemotongan tumpeng, dilanjutkan ziarah ke TMPN Kalibata. Acara ini merupakan acara yang bertepatan langsung dengan hari jadi. Adapun acara puncaknya itu dilakukan nanti di bulan Februari. [dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US