Perkuat Hubungan Militer, TNI dan Angkatan Bersenjata Kanada Tanda Tangani MoU

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Selasa, 26 Agustus 2025, 11:46 WIB
Perkuat Hubungan Militer, TNI dan Angkatan Bersenjata Kanada Tanda Tangani MoU
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) dari Chief of the Defence Staff of the Canadian Armed Forces (CAF), Jenderal Jennie Carignan, di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Senin, 25 Agustus 2025 (Foto: Puspen TNI)
rmol news logo Hubungan militer Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan Angkatan Bersenjata Kanada semakin kuat.

Hal ini ditandai saat Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) dari Chief of the Defence Staff of the Canadian Armed Forces (CAF), Jenderal Jennie Carignan, di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Senin, 25 Agustus 2025.

Kunjungan resmi ini diawali dengan prosesi jajar kehormatan dan upacara penyambutan militer. 

Dalam kunjungan itu, Kanada resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama militer dengan TNI. Langkah ini dinilai mempertegas posisi negara Barat dalam menjaga stabilitas Indo-Pasifik di tengah meningkatnya tensi geopolitik kawasan.

"Ini adalah momentum penting, Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama militer antara TNI dan CAF menjadi landasan kuat bagi peningkatan kolaborasi di masa depan," ujar Jenderal Agus Subiyanto dalam sambutannya.

Penandatanganan MoU ini menjadi babak baru dalam hubungan bilateral kedua angkatan bersenjata, serta membuka peluang lebih luas untuk kerja sama dalam bidang pelatihan, operasi bersama, hingga bantuan kemanusiaan.

Panglima TNI pun berharap melalui MoU ini, interaksi antara staf militer TNI dan CAF dapat semakin meningkat, sehingga berbagai potensi kerja sama militer dapat terus dikembangkan secara konkret dan berkelanjutan. 

Duta Besar Kanada untuk Indonesia Jess Dutton juga menegaskan bahwa kerja sama ini menjadi babak baru dalam hubungan pertahanan kedua negara.

"Tonggak sejarah ini menggarisbawahi komitmen bersama kami terhadap keamanan maritim, stabilitas regional, dan pengembangan kapasitas. Dipandu oleh Strategi Indo-Pasifik Kanada, kami akan terus bekerja sama erat dengan Indonesia dan mitra-mitra ASEAN," kata Dutton. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA