Hal itu dilakukan Lanal Banyuwangi yang secara intensif meningkatkan pengamanan di wilayah Selat Bali dalam bentuk patroli.
Dalam pengamanan tersebut, TNI AL mengerahkan sejumlah unsurnya, diantaranya KRI Rajegwesi, Rigid Hull Inflatable Boat (RHIB), dan Rigid Boat Base (RBB). Kapal-kapal tersebut dikerahkan untuk melakukan patroli di area Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur.
Patroli tersebut dilakukan secara rutin, dengan menyisir area pelabuhan Ketapang dan perairan Selat Bali. Selain itu, TNI AL juga melakukan pengawasan terhadap kapal-kapal yang melintas di Selat Bali.
Menurut Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Indra Nusha R, patroli ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Selat Bali.
"Patroli laut ini kami lakukan secara rutin selama libur Nataru dan kami perluas dan perketat," tegasnya dalam keterangan tertulis, Rabu (27/12).
Peningkatan pengamanan wilayah Selat Bali tersebut dilakukan mengingat potensi gangguan keamanan selama masa libur Nataru cukup tinggi.
Hal ini disebabkan lantaran meningkatnya mobilitas masyarakat yang akan melakukan mudik dan berlibur ke Bali.
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali telah menegaskan bahwa, seluruh jajaran prajurit TNI AL senantiasa meningkatkan kesiapsiagaan operasi dan merespon cepat informasi yang diterima.
“Perlu melaksanakan kerja sama dan bersinergi dengan instansi terkait, khususnya dalam menjaga keamanan di masa Libur Natal dan Tahun Baru 2024,” tandas KSAL.
Guna mengantisipasi berbagai potensi gangguan keamanan saat memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024, TNI Angkatan Laut (TNI AL) gencar melakukan patroli pengamanan di selat-selat strategis. 
.jpg)
BERITA TERKAIT: