Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ditanya Soal WNI Di Turki, Menlu Bilang Mau Makan Dulu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 31 Agustus 2016, 13:46 WIB
Ditanya Soal WNI Di Turki, Menlu Bilang Mau Makan Dulu
Retno Marsudi/Net
rmol news logo Perkembangan situasi dari penyanderaan WNI oleh Abu Sayyaf di Filipina menjadi salah satu isu yang dibicarakan dalam rapat kerja Komisi I DPR dengan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, siang ini.

Rapat yang digelar di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, ini dipimpin Wakil Ketua Komisi I, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanudin.

Selain membicarakan penyanderaan WNI, Komisi I juga mengungkit kasus 185 WNI calon haji ilegal asal Indonesia yang memakai paspor Filipina. Kemudian, persoalan dua mahasiswa yang ditangkap aparat keamanan di Turki, implementasi UU Kewarganegaraan, serta tenaga kerja yang ada di Arab Saudi.

Beberapa anggota Komisi I mempertanyakan perkembangan kasus penangkapan WNI oleh aparat keamanan Turki. Tetapi, belum sempat dijawab oleh Menlu, pukul 13.00 WIB tadi TB Hasanudin menskors rapat. Alasannya untuk istrahat makan siang dan menunaikan salat dzuhur.

Awak media yang meliput rapat tersebut kemudian berusaha mengorek informasi nasib WNI di Turki dengan mewawancarai Menteri Retno di pintu keluar ruangan.

Wartawan sempat menanyakan tentang informasi seorang WNI terinfeksi virus zika dari Singapura. Menlu Retno menjawab dengan antusias.

Namun, ketika ditanya soal perkembangan penahanan WNI di Turki, Menlu Retno berjanji pihaknya akan menyampaikan tentang itu usai jeda rapat.

"Nanti ya, saya makan dulu ya, entar pingsan loh," ujarnya sambil berlalu. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA