Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti, menyatakan, seiring semakin berat dan beragamnya tantangan itu maka anak buahnya harus meningkatkan profesionalisme.
Selain itu, Polri memerlukan langkah taktis menghadapi ancaman terorisme yang sudah berubah.
"Tantangan ke depan semakin berat, aksi teror masih terus menghantui dan mengancam kita semua," ujar Badrodin, Jakarta, dalam acara Rapim Polri 2016, di gedung PTIK, Selasa (26/1).
Rapim tersebut bertema "Dengan Memperkuat Soliditas Profesionalisme dan Revolusi Mental Polri Siap Mengamankan Kebijakan Pemerintah".
Yang terpenting, Badrodin berharap nantinya Densus 88 Anti Teror tidak akan berjalan sendiri.
Ia meminta seluruh jajaran Polri dari lintas kesatuan juga mesti membantu pencegahan aksi terorisme.
[ald]
BERITA TERKAIT: