Marc jatuh di tikungan 11 saat balapan baru berjalan dua putaran. Beruntung, balapan dihentikan tiga lap penuh akibat adanya tumpahan oli di lintasan. Seluruh pembalap pun harus start ulang.
Kali ini, Marc menjalani balapan dengan lebih hati-hati. Meski tidak bisa menjadi yang tercepat, ia masih bisa berada di podium setelah finis di urutan ketiga.
Hasil ini cukup penting untuk menjaga posisi Marc di puncak klasemen MotoGP. Sebab, rival terdekat sekaligus adik kandungnya, Alex Marquez, finis kelima. Sementara Francesco Bagnaia jatuh.
Soal insiden jatuh di balapan pertama, Marquez merasa tak melakukan kesalahan yang signifikan. Pun mengalami masalah di motor.
Menurut pembalap asal Spanyol ini, insiden kali ini berbeda dari di MotoGP Amerika Serikat atau Spanyol. Dalam dua seri balapan itu, Marc juga mengalami
crash.
"Ini kesalahan yang sangat berbeda. Hari ini karena anginnya. Saya tak melakukan hal yang aneh kok, mungkin saya tak mempertimbangkan angin," kata pembalap 32 tahun tersebut, dikutip
Crash, Senin 26 Mei 2025.
"Saya juga jatuh pada hari Jumat dengan ban depan medium dan perasaan di atas motor saat itu bukan yang terbaik. Tapi saya memang tak mempertimbangkan balapan dengan ban depan soft karena gaya balapan saya," tandasnya.
BERITA TERKAIT: