"Kekalahan ini menjadi tamparan buat saya, di dua turnamen pertama setelah Olimpiade hasilnya tidak sesuai yang saya inginkan. Bukan hanya dari segi hasil tapi juga performa," kata Gregoria dikutip laman resmi PBSI, Rabu (18/9).
Dalam dua turnamen yang diikuti setelah Olimpiade, Gregoria seperti kesulitan menemukan performa terbaiknya. Dia tersingkir di babak kedua Hong Kong Open, lalu kembali gigit jari di babak pertama China Open 2024.
Gregoria memang kecewa dengan hasil yang jauh dari harapan. Padahal, ia pernah mengutarakan keinginan meraih juara pada tahun ini.
"Tahun ini saya belum pernah dapat gelar sama sekali. Paling bagus itu final di Swiss Open 2024 dan Uber Cup, tapi itu tak bisa dihitung karena tim. Jadi ingin mencari gelar sih di tahun ini," kata Gregoria saat ditanya target selanjutnya usai Olimpiade di Pelatnas PBSI.
"Saya ingin banget mengejar gelar karena memang belum ada di tahun ini. Jadi mau berusaha banget mengejar itu," tegasnya.
BERITA TERKAIT: