Arema Puji Kinerja SC Piala Presiden 2017

"Boleh dicek ke klub-klub. Kita selaku panitia telah menepati janji, pembayaran lebih cepat dari janji yang kita perkirakan Kamis mendatang," ujar Ketua SC Piala Presiden 2017 Maruarar Sirait kepada wartawan di Jakarta (Rabu, 15/3).

Menurut pria yang akrab disapa Ara itu, pihaknya selaku panitia penyelenggara berupaya menjaga kepercayaan klub dengan menepati janji yang sudah dibuat. Hal tersebut sangat penting untuk menjaga iklim yang sehat bagi persepakbolaan Indonesia.

Bahkan, pengelolaan keuangan turnamen akan segera diaudit oleh akuntan publik Pricewaterhouse Coopers (PwC). Dalam tiga pekan setelah data pengelolaan keuangan Piala Presiden 2017 diserahkan ke PwC hasil audit sudah dapat dipublikasikan.

Terpisah, Manager Arema FC Rudi Widodo memuji cara kerja panitia Piala Presiden 2017 yang begitu memperhatikan kebutuhan klub-klub.   

"Saya kira secara global bagus ya. Dananya sudah masuk tadi pagi," katanya.

Rudi juga menilai panitia cukup tanggap dengan kebutuhan peserta turnamen. Semua hal pendanaan yang menjadi komitmen penyelenggara turnamen Piala Presiden 2017 terkoordinaai dengan baik.

Menurutnya, bahkan sebelum kick off laga final digelar, ketua SC Piala Presiden 2017 berkunjung ke ruang ganti Arema di Stadion Pakansari, Bogor. Ara ingin memastikan apakah hak-hak klub sudah dibereskan oleh panitia.

Rudi juga mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang turut menyaksikan jalannya final Piala Presiden 2017 hingga selesai. Menurutnya, perhatian Jokowi memberi semangat kepada klub untuk semakin berkembang.

"Saya kira satu-satunya presiden yang konsen ke sepak bola ya Pak Jokowi. Tidak hanya Piala Presiden, turnamen lain seperti Piala Bayangkara, Piala Sudirman beliau selalu hadir. Ini menandakan bahwa Presiden Jokowi konsen terhadap sepak bola Indonesia yang banyak penggemarnya. Orang-orang muda ini harus mengimbangi dengan prestasi dan kerja yang bagus," jelasnya.

Arema FC yang menjadi kampiun Piala Presiden 2017 berhak mendapatkan hadiah Rp 3 miliar. Sedangkan Borneo FC sebagai juara dua mendapatkan hadiah sebesar Rp 2 miliar. Sementara, Persib Bandung berada di urutan ketiga dengan mendapat hadiah Rp 1 miliar, kemudian Semen Padang FC yang berhak mendapat hadiah Rp 500 juta sebagai juara ke empat. [wah]