Sementara di posisi kedÂua ditempati pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi dengan total raihan 180 poin. Kendati belum memetik satu pun kemenangan dalam paruh kedua MotoGP 2016, Marquez mengaku dirinya beÂlum patah arang. Ia mengaku siap tampil maksimal pada seri selanjutnya di Motorland Aragon pekan depan.
"Kemenangan tergantung kepada paruh kedua pada tiap musim. Sebentar lagi kami akan menghadapi Aragon, lokasinya dekat dengan rumah dan salah satu sirkuit yang saya suka. Jadi saya akan mencoba tampil makÂsimal," ujar Marquez, mengutip dari
Marca, kemarin.
Rekan setim Dani Pedrosa itu menambahkan bahwa dirinya sangat mewasdapai seri Asia. Sebab, ia menilai kondisi cuaca yang tidak stabil menjadi salah satu alasan dirinya kerap tampil tidak maksimal di seri Asia.
"Kami akan menghadapi seri Asia. Apapun dapat terjadi, seperti hujan, kondisi ekstrem selalu terjadi di Malaysia dan Kepulauan Phillip. Angin dan hujan juga sering terjadi di Motegi. Jadi mari kita lihat apa yang akan terjadi pada empat seri selanjutnya," tuntasnya.
Valentino Rossi tidak terÂlalu terkejut banyak kejutan yang terjadi di MotoGP 2016. Pembalap Movistar Yamaha itu justru menilai kejutan yang ada membuat persaingan MotoGP makin menarik.
Ya dalam balapan tahun ini ada delapan pembalap berbeda yang menguasai podium perÂtama. Jumlah ini merupakan rekor baru di MotoGP.
Bahkan beberapa pembalap bukan dari tim besar. Seperti Cal Cruthlow, Jack Miller, hingga Maverick Vinales. Hal ini tidak lepas dari regulasi baru yang diterapkan MotoGP tahun ini. Diantaranya pergantian perangÂkat elektronik di motor dan pergantian ban ke Michelin dari Bridgestone. ***
BERITA TERKAIT: