Posisi Lorenzo Digoyang

Lorenzo mengaku, Honda su­dah menemukan settingan mesin yang pas, sehingga motor mereka semakin cepat. Buk­ti­nya, pada balapan di Sirkuit Sachsenring, Jerman hari Ming­gu (8/7), lalu dua pebalap Honda, Pedrosa dan Stoner terus men­dominasi perlombaan. Namun, pada dua tingkungan terakhir sebelum finis, Stoner terjatuh se­hingga posisi dua yang ditem­patinya milik Lorenzo.

“Di Sachsenring, kami melihat bagaimana sulitnya persaingan yang kami hadapi melawan Casey dan Dani. Mereka terlihat semakin baik pada dua balapan terakhir, dan sepertinya, mereka telah menemukan sesuatu yang me­nambah cepat (motor mere­ka),” ujar Lorenzo, seperti dilan­sir Crash.

Seperti diketahui, Lorenzo me­nempati posisi puncak kla­se­men dengan nilai 160. Dia di­kepung dua pebalap Honda yakni Pedrosa yang menempati po­sisi ruuner-up dengan nilai 146 dan Stoner dengan mengo­leksi 140.

“Tapi, kami juga tidak buruk, ter­lepas dari Sachsenring, di ma­na kami tidak kompetitif sepan­jang akhir pekan. Saat itu, kami tidak memiliki waktu untuk me­ningkatkan performa motor dan saya tidak merasa baik dengan ban pada saat perlombaan,” sam­bungnya.

Jelang MotoGP Italia yang ber­langsung di Sirkuit Mugello, hari Minggu (15/7), besok, Lo­renzo optimistis mampu meraih hasil bagus. Bekas juara dunia ini trek Mugello sangatlah cocok dengan dirinya.

“Saya sangat suka (Mugello). Saya menang di sini pada 2006 dan 2011. Ini merupakan trek yang cocok untuk Yamaha dan gaya berkendara saya, dan, tahun ini kami tidak akan kalah telak dalam mengadu kecepatan. Jadi, besok kita akan lihat,” pung­kasnya.

Faktanya, pada sesi latihan pertama di Mugello, Lorenzo berhasil mencatat waktu tercepat satu menit 48, 131 detik. Dia ber­hasil mengalahkan dua musuh­nya Stoner dan Pedrosa yang harus puas di posisi kedua dan ketiga.

Di sesi latihan yang dipayungi awal tebal, Lorenzo mengawali perjuangannya di MotoGP Italia dengan sangat baik. Sukses Lo­renzo menjadi yang tercepat mem­buka peluang bisa mem­pertahankan posisinya di puncak klasemen pada balapan se­sung­guhnya.

Hasil bagus juga didapat pe­balap Ducati, Nicky Hayden yang menuntaskan sesi di posisi em­pat, terpaut 0,850 detik diban­ding Lorenzo. Sementara meski sempat mengalami kecelakaan, Cal Crutchlow tetap bisa menjejak posisi kelima setelah memcatat waktu 1’49.023.

Sedangkan, pebalap tuan ru­mah Valentino Rossi men­duduki urutan tujuh pada sesi free practice ini. Dia tepat berada di be­lakang Andrea Dovizioso yang berhak atas urutan enam dengan waktu 1’49.038. Hector Barbera, Ben Spies dan Stefan Bradl menggenapi pembalap yang berada di posisi 10 besar.

Sementara, pebalap satelit Yamaha Tech 3 Andrea Dovi­zioso bertekad mengalahkan Ben Spies dan Cal Crutchlow dalam sisa musim 2012 untuk mewu­jud­kan impiannya masuk skuad tim pabrik MotoGP.

Dovizioso kehilangan tempat di tim Repsol Honda pada akhir musim 2011, setelah dia sempat setim dengan Dani Pedrosa dan Casey Stoner. Namun, dia ter­depak ke tim satelit lantaran performanya belum konsisten di tim pabrikan.

“Mengalahkan Spies dan Crut­chlow adalah hal yang fundamental untuk musim depan. Saya tidak bisa bermimpi untuk meraih gelar juara di 2012, tetapi saya ingin lebih dekat dengan tiga pebalap teratas,” ujar Dovizioso. [Harian Rakyat Merdeka]