“Saya salah, saya minta maaf dan pemaafan itu juga saya juga enggak tahu tuh, apakah akan dimaafkan terus seperti apa, artinya saya melakukan suatu perbuatan saya minta maaf, selebihnya saya
hasbunallah,” kata Lucky di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Selasa 8 April 2025.
Lucky meminta maaf kepada masyarakat Indramayu dan seluruh masyarakat Indonesia atas kehebohan yang ditimbulkannya.
Lucky mengaku dicecar 43 pertanyaan oleh Inspektorat Kemendagri selama dua jam pemeriksaan.
Pertanyaan seputar kepergiannya bersama keluarga ke Jepang saat libur Idulfitri.
"Terkait tentang berangkat secara umum ya, berangkat ini kapan berangkatnya, lalu fasilitas apa yang saya gunakan," kata Lucky.
Lucky memastikan kepergiannya ke Jepang tanpa menggunakan dana APBD.
"Saya pergi dengan dana pribadi," pungkas Lucky.
BERITA TERKAIT: