Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin menyampaikan, Pemprov Lampung menunggu arahan resmi dari pemerintah pusat untuk mengimplementasi kebijakan ini.
"Jika sudah ada instruksi dari pemerintah pusat, kami di daerah akan mematuhinya," ujar Samsudin, dikutip
RMOLLampung, Rabu, 6 November 2024.
"Kami mendukung sepenuhnya rencana penggunaan kendaraan dinas buatan lokal sebagai langkah nyata mencintai produk dalam negeri. Kami juga percaya kepada PT Pindad, yang akan memproduksi kendaraan dinas ini," sambungnya.
Sementara itu, produsen alat pertahanan, PT Pindad, telah memulai produksi kendaraan taktis jenis Maung Garuda, yang ditujukan untuk para pejabat dari tingkat menteri hingga bupati.
Tahap pertama produksi kendaraan ini diperuntukkan bagi para menteri, disusul tahap kedua untuk wakil menteri, dan selanjutnya untuk gubernur dan bupati.
Presiden Prabowo Subianto pun telah memberi contoh penggunaan kendaraan lokal dengan memilih Maung sebagai mobil kepresidenan, yang dimodifikasi sebagai MV3 Limousine berwarna putih. Kendaraan ini dibuat dengan 70 persen bahan komponen dalam negeri dan 30 persen sisanya dari luar negeri.
BERITA TERKAIT: