Ini juga menjadi parameter untuk melihat seberapa besar kualitas sumber daya manusia yang dimiliki guna mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Konsultan SDM, Wulan Ranny memandang keterampilan berbahasa dalam berbagai bidang pekerjaan sangatlah dibutuhkan.
Misalnya di bidang teknologi, seorang pengembang perangkat lunak harus menguasai bahasa pemrograman tertentu (biasanya dalam bahasa Inggris) yang mungkin akan mengalami kesulitan jika tidak menguasainya.
Selain itu, kata Wulan, perusahaan cenderung mencari calon pekerja yang mampu beradaptasi dengan segala situasi, memiliki kecerdasan emosional dan kemampuan berbahasa yang mumpuni.
"Keterampilan komunikasi dengan bahasa Inggris yang efektif sangat penting, karena kelemahan di area ini dapat menghambat kolaborasi, pelaksanaan proyek dan interaksi dengan klien," ujarnya dalam sebuah pernyataan di Jakarta pada Selasa (23/7).
Menurut Wulan, untuk mencapai kualitas tersebut, diperlukan kesadaran yang kuat untuk kembali belajar dan berinvestasi dalam pengembangan diri.
Dia cukup senang melihat sudah banyak perusahaan yang mulai mengembangkan SDM karyawannya untuk investasi jangka panjang melalui kursus atau pelatihan.
Lebih lanjut Wulan mengenalkan platform belajar bahasa Inggris khusus dewasa di EF EFEKTA English for Adult. Lembaga kursus tersebut memfokuskan diri pada pembelajaran bagi mereka dengan klasifikasi usia 18 tahun ke atas.
Wulan menyebut EF EFEKTA telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan SDM di Indonesia dengan menawarkan pembelajaran yang fleksibel.
Dikatakan bahwa EF EFEKTA memiliki kelas fleksibel yang tersedia baik online maupun offline, dengan pengajar asing yang memaparkan materi secara live selama 24 jam.
"Dengan tantangan mobilitas yang padat di kota besar, Belajar bahasa Inggris dengan fleksibilitas, kapan saja dan di mana saja tentu menjadi nilai tambah yang sangat berharga," kata dia.
BERITA TERKAIT: