Diselenggarakan di Qi Lounge, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (18/2), Darmansjah Djumala, mantan Duta Besar RI untuk Austria memperkenalkan karyanya yang berjudul Diplomasi Membumi: Narasi Cita Diplomat Indonesia.
Hadir juga mantan Duta Besar RI untuk Iran, Dian Wirengjurit, dengan bukunya berjudul Iran (Nuklir, Sanksi, Militer, dan Diplomasi) , serta mantan Duta Besar RI untuk Senegal, Andradjati MIP, dengan karyanya yang berjudul Diplomasi Empat Benua.
Ketiga mantan duta besar itu satu persatu diberikan ruang untuk unjuk gigi dan menjelaskan sekilas tentang ide dan isi dari buku yang mereka tulis. Dalam pernyataannya, ketiga mantan duta besar itu ingin berbagi pengalamannya sebagai diplomat kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Saya menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman saya selama lebih dari 35 tahun menjadi diplomat, sayang kalau tidak dibagikan. Buku ini saya rasa akan bermanfaat, khususnya bagi diplomat muda dan mahasiswa yang berminat untuk menjadi diplomat," ujar Andradjati MIP yang pernah menjabat sebagai duta besar empat benua.
Berbeda dengan acara bincang buku lainnya, acara literasi kali ini tidak memiliki diskusi atau ulasan lebih jauh terkait isi buku.
Pelaksana acara, Chappy Hakim, mengatakan tiga mantan duta besar hanya diperkenankan menjelaskan secara umum tentang buku karyanya, yang dapat langsung dibeli ketika acara berlangsung dan di akhir acara.
"Acara sebulan sekali ini merupakan gathering antara penulis dan pencinta literasi di sini, yang memberikan kesempatan kepada para penulis untuk memamerkan karyanya. Kenapa saya menghindari diskusi? Untuk mengatasi keboringan," ujar Chappy Hakim.
Mengusung acara yang santai, dengan diiringi lantunan Live Music, menurut Chappy acara ini dapat meningkatkan minat literasi kepada masyarakat umum.
BERITA TERKAIT: