Upacara peresmian dan penyerahan kepemimpinan diselenggarakan pada Sabtu (17/9) bertempat di Gedung Romauli, Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Ketua Team 9, M. Felix Pakpahan, dengan penuh keyakinan mengatakan ia menyerahkan Tunggal Panaluan sebagai lambang kepemimpinan kepada Rianto Pakpahan dan berharap dapat menjalankan amanat dengan sebaik-baiknya.
“Saya Ketua Team 9 Toga Pakpahan, M. Felix Pakpahan, melantik Bapak Rianto Pakpahan sebagai Ketua Umum Punguan Pomparan Pakpahan Sigodang Pohul periode 2022-2027. Saya serahkan Tunggal Panaluan sebagai lambang kepemimpinan,†ujar Felix saat acara deklarasi P3SGP sedunia.
Felix kemudian menyerahkan pataka P3SGP sedunia kepada Rianto dan mengimbau agar dikibarkan di penjuru tanah air.
“Saya serahkan pataka ini dan kibarkan pataka ini ke seluruh wailayah NKRI dan dunia,†lanjut Felix.
Rianto yang mengenakan pakaian adat Pakpahan menyatakan kesiapannya untuk mengemban tanggung jawab dengan sebaik-baiknya dan menyatakan kesanggupannya mengibarkan pataka ke seluruh ibu pertiwi dan dunia.
“Saya terima pataka ini dan kibarkan pataka ini ke seluruh wilyah NKRI dan dunia,†kata Rianto yang mengenakan pakaian adat Pakpahan tersebut.
Ketua Team 9 Toga Pakpahan lainnya, Mayjen (purn) DR (HC) Sumiharjo Pakpahan, yang hadir dalam pengukuhan tersebut menyampaikan harapannya untuk masa depan P3SGP serta kepemimpinan Rianto.
Menurutnya, P3SGP merupakan 'punguan' yang dapat membuat bahagia semua orang, dan ketua umumnya harus juga bisa bersikap manis sehingga disukai banyak orang.
“Jadilah punguan yang manis seperti madu, sehingga membuat orang datang berbondong-bondong untuk mencari kebahagian. Selamat kepada Ketua Umum, semoga dengan adanya punguan ini tentunya kita bersiap-siap untuk mendirikan Toga Pakpahan,†jelas mantan Deputi 1 Luar Negeri BIN ini.
Deklarasi P3SGP terselenggarakan dengan prosesi adat batak dan dipandu acara oleh Ketua Team Adat Pakpahan Sigodang Pohul, Paraloan Pakpahan.
Turut hadir Ketua Umum Pakpahan Lumban Bosi sedunia, Mauliate Pakpahan, dan Ketua Umum Pakpahan Hutaraja sejabodetabek Kombes (purn) Panusunan Pakpahan.
Pakpahan adalah salah satu marga Batak yang berasal dari Suku Samosir. Marga ini dipakai oleh keturunan Raja Toga Pakpahan hingga saat ini.
Marga Pakpahan berasal dari daerah Onan Runggu kemudian menyebar dan membuka kampung (mamukka huta) ke daerah-daerah sekitaran Danau Toba, lalu menyebar lebih luas lagi, bahkan hingga ke penjuru dunia.
Toga Samosir atau Raja Sonang menikah dengan Soloan boru sitindaon, sehingga mempunyai 4 anak laki-laki yaitu, Toga Gultom, Toga Sidari, Toga Pakpahan, dan Toga Sitinjak.
Toga Pakpahan menikahi paribannya atau putri dari abang ibunya yaitu Boru Sitindaon. Mereka memiliki tiga anak laki-laki yaitu, Hutaraja, Lumbanbosi, Sigodangpohul.