Memang bikin heran dan tanda tanya besar. Kenapa kasusnya terus terulang dan terjadi di berbagai tempat. Sementara pelakuknya tidak diketahui. Masih misterius. Tidak pernah terungkap ke publik.
Kasus tercecernya e-KTP selama tahun 2018 sudah terjadi empat kali. Pertama, e-KTP tercecer di simpang Salabenda, Desa Parakansalak, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor pada Mei 2018. Ada sekitar 6.000 e-KTP yang jatuh dari truk pada Sabtu (26/5/2018) pukul 13.15 WIB.
Kedua, terjadi di semak belukar di Cikande, Kabupaten Serang. Ada 2.800 e-KTP tercecer di semak belukar di Serang. Ketiga, kasus terulang di daerah persawahan wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur pada Desember 2018. Terhitung ada 1.706 e-KTP yang ditemukan.
Terkahir, e-KTP ditemukan warga Kota Pariaman, Sumatera Barat. Ada seribuan keping e-KTP yang telah habis masa berlakunya. e-KTP itu ditemukan tercecer di sekitar permukiman warga.
Anehnya penanganan kasus e-KTP ini tak hanya dikritisi para politisi di dunia nyata. Netizen juga merasa ada yang tidak beres. Namun, netizen mencurahkan kritikannya dengan membuat meme.
Akun Dipo Alam @dipoalam49 mempublis kartun karya micemisrad yang menyindir kasus e-KTP. Digambarkan ada seorang yang memakai baju hijau dengan garis-garis. Di kepalanya juga memakai topi yang berwarna hijau. Sewarna dengan bajunya.
Tangan kanannya memegang cangklong rokok. Tangan kirinya memegang kaca pembesar sambil mengucapkan pernyataan yang penuh keanehan. "Hmmm.. Ini betul-betul penuh misteri yang tak akan pernah bisa terpecahkan??" sambil mengikuti ceceran e-KTP yang berada di depanÂnya.
Kasus yang terus terulang menjadi pertanyaan warganet. "Jelang Pilpres dan pileg 2019 makin ada dugaan sangat kuat melakukan kecurangan demi kekuasaan," ujar mirah sumirat @m_mirahsambil.
Pengamat Keadilan @Pengamat_Eksis mengatakan kasus tercecernya e-KTP di Duren Sawit dan di Pariaman semakin memperkuat dugaan dan pertanyaan publik ada upaya untuk menyelewengkan suara rakyat. "Segera usut siapa dalang di balik tercecernya e-KTP di Duren Sawit dan beberapa tempat lainnya," desak SAYACINTANKRI @imnkri
Endrico Ruhukail @ricoruhukail juga mendesak aparat menangkap oknum yang membuag e-KTP karena menyÂalahi aturan. Harus ada penindakan tegas terhadap kasus peÂnyimpangan yang terjadi termasuk e-KTP yang tercecer.
Mach @machbeach curiga kasus tercecernya e-KTP di beberapa daerah ini desain besar untuk kepentingan politik pilpres nanti. "Yang baru ketahuan aja segitu. Bagaimana yang belum ditemukan?" tanya dia.
Warganet lain meminta Jokowi mengevaluasi Mendagri Tjahjo Kumolo. "Beranikah Jokowi memecat Mendagri," tantang Taufiqurokhman (Tqh) @Taufiqurokhman_
Rudi waluyo @Rudiwaluyo11 mempunyai pandangan berbeda dengan yang lain. Jika yang lain menyerang Mendagri, dia malah mendukung.
"Kemungkinan besar peristiwa tercecernya KTP-elektronik hanya untuk membuat gaduh suasana di tahun politik," katanya sambil menautkan #PolitisasiEKTP#EKTPTercecer #EKTP. ***
BERITA TERKAIT: