
Bencana longsor menimbun empat rumah warga di Jalan Lintas Sigura-gura, Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan Meranti, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) pada Rabu (12/12) malam. Dua orang meninggal dunia, 3 orang luka dan 9 orang lainnya masih dinyatakan hilang.
Longsor terjadi pada tengah malam saat warga tengah tertidur lelap. Dalam beberapa terakhir hujan deras mengguyur kawasan tersebut.
"Benar tadi malam sekitar pukul 23.30 Wib terjadi longsor yang menimbun 4 unit rumah," terang Kepala Pelaksana Harian BPBD Tobasa Herbert Pasaribu, seperti dilansir
RMOL Sumut, Kamis, (13/12).
Adapun dua korban yang ditemukan meninggal dunia yakni Rosdiana Br Nainggolan (35) dan Nia Marpaung (14). Sementara korban luka yakni Jeki Marpaung (12) dan Alpen Marpaung (2).
Diketahui masih ada sembilan orang penghuni rumah yang hilang dalam peristiwa tersebeut. Tim gabungan BPBD, TNI, Polri, dan Basarnas terus berupaya melakukan pencarian. Upaya tim gabungan terkendala kondisi medan yang cukup ekstrem.
“Kita masih mengerahkan alat berat untuk melakukan pencarian. Tapi tadi malam salah satu alat berat itu tertimbun longsor. Sekarang ada 3 alat berat yang bekerja di sini," jelas Herbert.
[yls]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: