Korban yang teridentifikasi berjenis kelamin laki-laki itu ternyata atlet Paralayang asal Korea Selatan bernama Lee Dong Jin.
“Ia merupakan korban gempa yang ditemukan oleh tim SAR di Hotel Roa-Roa, Palu,†jelas Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo dalam keteranganya di Jakarta, Jumat (5/10).
Kepastian itu, sambung Dedi, lantaran pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah Korea Selatan dengan mencocokan sidik jari korban.
“Alhamdulillah ada kecocokan dari sidik jari tangan sebelah kiri yang diambil, tim DVI dapat merekam dari sidik gigi termaksud medis lainnya,†pungkas Dedi.
Saat ini tim DVI telah melakukan penyerahan jenazah dengan untuk dikembalikan ke negara asal bernomor antemortem F-001 yang beralamat di Sihueng-si, Gyeonggi-do, Korea Selatan yang ditujukan kepada atase Kepolisian Korea Selatan.
Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah ini menambahkan, pengungkapan ini menambah daftar korban meninggal akibat gempa dan tsunami di Palu. Tercatat, hingga Kamis (4/10) tim DVI dan INAFIS telah melakukan identifikasi korban sebanyak 761 orang dengan rincian, laki-laki sebanyak 284 orang dan perempuan sebanyak 477 orang.
[jto]