Kisah Fadil, Bocah Yang Selamat Terjangan Tsunami

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Rabu, 03 Oktober 2018, 09:03 WIB
Kisah Fadil, Bocah Yang Selamat Terjangan Tsunami
Fadil (kiri)/RMOL
rmol news logo Anjungan Pantai Talise menjadi tempat terakhir bagi Fadil bocah berusia 10 tahun melihat warga sedang asyik bercengkrama, sesaat sebelum tsunami menerjang.

"Waktu itu saya lagi di Anjungan (Pantai Talise) lagi antar pesanan pisang goreng," ujar Fadil saat ditemui di posko kesehatan, Rabu (3/10).

Fadil bercerita sempat merasakan guncangan gempa di sore hari itu. Dan tiba kemudian air laut surut dan menerjang bibir pantai.

Ia berkenang tidak sempat menyelamatkan diri saat gempa dikarenakan masih menunggu orang tuanya. Bahkan, saat tsunami mulai datang pun dia ikut hanyut.

"Saya tidak lari karena tunggu ibu. Waktu tsunami itu besar, sebesar rumah dan saya hanyut terus pingsan. Lalu diselamatkan sama bapak polisi," jelas dia.

Kini, Fadil bersama belasan korban lainnya masih menunggu jadwal pemberangkatan pesawat. Sebelumnya, ratusan korban selamat dan memerlukan perawatan darurat sudah diberangkatkan menuju Makassar. [jto]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA