Selain itu terdapat korban luka berat sebanyak 632 orang dan puluhan orang lainnya belum ditemukan alias hilang. Mereka tersebar di beberapa titik. Di Pantolan sebanyak 29 orang, 17 orang di Donggala, dan 44 orang di Kecamatan Taweli.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho memperkirakan jumlah korban bisa bertambah.
Jumlah pengungsi sudah mencapai 48.025 jiwa yang disebar di 103 titik.
"Ini kita tempatkan di lapangan-lapangan kemudian kantor-kantor halaman sebagainya, dengan memanfaatkan tenda yang ada," papar Sutopo dalam jumpa pers, Senin (1/10).
Sementara masyarakat yang sebelumnya mengungsi di bukit-bukit, sebagian saat ini sudah mulai turun bergabung dengan pengungsi yang ada disana.
"Dan sampai saat ini belum semua kebutuhan dasar bagi pengungsi tercukupi karena kita masih keterbatasan jumlah logistik, tenda, selimut, makanan, layanan kesehatan dan sebagainya," bebernya.
[wid]
BERITA TERKAIT: