Seperti dilansir
Kantor Berita RMOL Bengkulu, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Ketinggian material yang longsor mencapai 2 meter dan panjang 10 meter. Longsoran terjadi akibat hujan yang mengguyur wilayah Lebong sejak Kamis (30/8) lalu.
Kegiatan evakuasi pembersihan badan jalan dilakukan secara manual oleh masyarakat bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
Dandim 0409/ Rejang Lebong, Letkol Kav Budi Wirman, mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja, longsoran sempat membuat pengendara kesulitan.
"Seluruh personil telah kita kerahkan ke lokasi dan melaporkan kejadian ini kepada BPBD untuk menurunkan alat berat," ujar Budi.
Dia menambahkan, personil diturunkan untuk membantu proses evakuasi pengendara melewati lokasi longsor tersebut. Sebagian material longsor sendiri yang ada sedikit menyulitkan petugas mengingat didominasi oleh material tanah dan batu besar menimbun badan jalan.
Menurutnya, akses dua kecamatan tersebut sudah kembali normal sejak pukul 16.15 WIB dan material berhasil dievakuasi dengan satu alat berat.
"Pembersihan material sudah selesai. Akses warga sudah normal baik dari Wilayah Kecamatan Topos menuju ke arah Rimbo Pengadang," demikian Dandim.
[yls]
BERITA TERKAIT: