Mendikbud Ditantang Bijak Terbitkan Aturan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 12 Juni 2017, 21:40 WIB
Mendikbud Ditantang Bijak Terbitkan Aturan
Net
rmol news logo Pimpinan DPR RI meminta agar pemerintah secara bijaksana dalam mengeluarkan kebijakan terkait program pendidikan yang menyangkut masa depan anak didik.

Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengatakan hal itu terkait penambahan waktu belajar siswa di sekolah menjadi delapan jam per hari.

"Mendikbud Muhadjir Effendi harus bijak terkait wacana penambahan waktu belajar siswa di sekolah menjadi delapan jam setiap harinya," katanya di sela buka puasa bersama dengan wartawan di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (12/6).

Menurut Taufik, apapun kebijakan yang dibuat harus lebih bijak dan jangan sampai sesuatu yang berkait dengan syariah atau membuat sekolah berbasis agama menjadi terkendala. Sehingga, jangan sampai kebijakan siswa belajar dari Senin sampai Jumat misalnya menjadi sesuatu yang bertentangan dengan pola pendidikan berbasis agama.

"Menyangkut masalah kurikulum pendidikannya jangan sampai memberatkan siswa," ujarnya.

Mendikbud Muhadjir Effendy berencana merubah hari belajar di sekolah menjadi Senin sampai Jumat. Aturan berlaku mulai tahun ajaran 2017-2018. Dengan aturan baru, siswa akan belajar selama delapan jam tiap hari di sekolah. Bila dikalikan waktu belajar Senin sampai Jumat atau lima hari artinya siswa belajar sebanyak 40 jam.

"Itu sudah sesuai standar kerja ASN untuk guru. Itu sudah melampaui standar kerja ASN, sehingga guru mengikuti standar itu," kata Muhadjir pada Kamis (8/6). [wah]  

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA