PILGUB JABAR

Nasdem Jabar Belajar Dari Kekalahan Ahok-Djarot

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Senin, 24 April 2017, 20:48 WIB
Nasdem Jabar Belajar Dari Kekalahan Ahok-Djarot
Saan Mustopa/net
rmol news logo Kekalahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat di Jakarta menjadi catatan tersendiri bagi Partai Nasdem. Pengalaman pahit itu akan menjadi bekal dalam usaha memenangkan Ridwan Kamil (Kang Emil) di Pilkada Jawa Barat tahun depan.

"Meski karakter dan dinamika setiap daerah berbeda, namun kami akan melakukan kajian soal perhelatan Pilgub di Jakarta kemarin," ujar Ketua DPW Nasdem Jawa Barat, Saan Mustopa, dikutip dari RMOL Jabar, Senin (24/4).

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Jabar berpendapat, komposisi koalisi pemenangan Ridwan Kamil di Jabar tidak akan serupa dengan komposisi parpol yang mendukung Ahok-Djarot di DKI Jakarta.

Menurut mantan anggota Komisi III DPR ini, diperlukan komposisi partai berideologi Islam untuk Pilkada Jabar. Meskipun Jawa Barat wilayah pluralis, tetapi masyarakatnya sangat agamis.

"Partai berideologi Islam ini sangat penting juga di Jawa Barat yang merupakan wilayah agamis seperti PPP, PKB atau PKS. Untuk menunjukkan keberagaman," kata Saan.

Meski mementingkan kalangan pendukung bernafas Islam, ia mengklaim Nasdem mengutamakan adu gagasan dan prestasi demi kebaikan untuk masyarakat. Saan berjanji, politik identitas tidak akan dikedepankan.

"Karena politik identitas sangat membahayakan. Ini bisa membuat perpecahan atau adu domba antar golongan yang bisa memunculkan balas dendam," ucapnya. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA