Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

MDMC-Lazismu Bagikan School Kit Untuk Anak-Anak Korban Banjir Bima

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Rabu, 18 Januari 2017, 21:50 WIB
MDMC-Lazismu Bagikan School Kit Untuk Anak-Anak Korban Banjir Bima
rmol news logo Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) menggelar "Aksi Bersama Untuk Sesama" dengan berbagi School Kit kepada anak-anak usia sekolah yang terdampak banjir Bima, Nusa Tenggara Barat, Rabu (18/1).

Banjir yang melanda Bima bulan lalu membuat sebagian warga kehilangan harta benda. Banjir juga membawa kesedihan bagi anak-anak karena mereka harus kehilangan pakaiannya termasuk yang biasa digunakan untuk aktivitas sekolah sehari-hari.

Divisi Tanggap Darurat MDMC PP Muhammadiyah, Indrayanto, menjelaskan aksi ini ditujukan untuk anak-anak di beberapa sekolah di Bima. Di antaranya SD dan SMP Muhammadiyah Bima, Ponpes Muhammadiyah Bima, SD Nurul Ilmi, SD Kendo, TK Aisyiyah 1, 2, dan 3, serta TK Al-Mahasih Bima.

Indra menjelaskan bahwa jumlah School Kit yang dibagikan sebanyak 1110 paket. Paket tersebut terdiri dari tas sekolah, buku tulis, pensil, ballpoint, rautan, penghapus, spidol, krayon dan buku gambar.

"Selain untuk siswa, MDMC-Lazismu juga memberikan 113 paket tas dan alat tulis untuk guru sekolah dan pembina Pondok Pesantren Muhammadiyah Bima," jelas Indra dalam keterangan (Rabu, 18/1).

Sementara itu posko MDMC-Lazismu yang didistribusikan oleh MDMC NTB, PWM NTB, PDM Kota Bima, dan Aisyiyah Kota Bima turut memberikan bantuan berupa perbaikan pagar tembok SD dan SMP Muhammadiyah sepanjang 51 meter yang roboh diterjang banjir, perbaikan jalan menuju sekolah sepanjang 50 meter, serta pengadaan papan tulis, 24 kursi, dan 12 meja SMP Muhammadiyah yang hilang terbawa banjir.

Terakhir Indra berharap pembagian School Kit bisa memotivasi anak-anak dan guru untuk semangat belajar dan mengajar di sekolah. "Sesuai kampanye 'Ayo Sekolah' yang didengungkan MDMC untuk memotivasi anak-anak kembali ke bangku sekolah paska bencana melanda sekolah mereka," demikian Indrayanto. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA