"Arus balik kami prediksi puncaknya Sabtu atau malam Minggu. Karena itu, masyarakat diharapkan mematuhi imbauan dan rekayasa lalu lintas yang dilakukan petugas," ujar Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Agung Budi Maryoto di Gedung NTMC, Jakarta, Selasa (5/7).
Dia mengimbau masyarakat dapat membantu menekan volume kendaraan dengan mempercepat perjalanan pulang kembali ke Jakarta dan sekitarnya sebelum akhir pekan.
"Arus balik nanti dimohon jangan mepet waktu, jangan menunggu Sabtu-Minggu. Kalau sudah bersilaturrahmi dengan keluarga pada Lebaran Rabu-Kamis, Jumat seharusnya bisa meninggalkan kampung halaman," jelas Agung.
Konsentrasi arus balik yang dipersiapkan Korlantas Polri bersama Kementerian Perhubungan dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) berkaitan dengan penggunaan jalan yang dipilih pemudik agar tidak menimbulkan penumpukan kendaraan.
Pemudik disarankan tidak menggunakan Jalan Tol Cipali tetapi juga jalur alternatif lain, seperti jalur selatan melalui Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Nagrek sampai Bandung atau melalui jalur Pantura yang didukung sarana pengisian bahan bakar.
"Kondisi jalan tol yang lama paling tidak fasilitasnya masih relatif bagus. Kami menyarankan itu karena memang tol yang baru belum banyak didukung SPBU," demikian Agung.
[wah]
BERITA TERKAIT: