"Kami baru dalam posisi menerima informasi dan belum bisa komunikasi dua arah. Dari yang kami terima laporan dari KRI itu ditemukan satu jenazah," ujarnya dalam wawancara dengan Metro TV beberapa saat lalu (Selasa, 30/12).
Ia menambahkan bahwa pihaknya belum mendengar kabar soal adanya enam jenazah yang telah ditemukan.
"Satu jenazah itu dibawa ke pangkalan Bun dengan KRI Bung Tomo. Di pangkalan Bun sudah ada posko," sambungnya.
Seperti diwartakan sebelumnya, pesawat AirAsia QZ8501 yang terbang dari Surabaya menuju Singapura hilang kontak sekitar pukul 7.00 WIB (Minggu, 28/12). Pesawat tersebut kemungkinan besar mengalami gangguan cuaca. Sebelum hilang dari radar ATC di Jakarta, pilot pesawat, Kapten Iriyanto, minta izin untuk mengubah arah pesawat demi menghindarkan awan tebal.
Pesawat membawa penumpang 155 orang dan kru sebanyak 7 orang, total di dalam pesawat 162 orang.
[mel]
BERITA TERKAIT: