Sebagaimana diketahui, saat ini Jokowi tengah sibuk menjalin koalisi dengan partai lain terkait pencalonan dirinya sebagai presiden dari PDI Perjuangan.
"Kepentingan Jakarta jangan dikorbanin. APBD belum digunakan. Dan PNS nomor satu, sekda masih juga belum diputuskan. Sampe detik ini, payung hukum rencana detail tata ruang (RDTR) dan rencana tata ruang wilayah (RTRW) itu belum jadi. Terus lo mau bangun pake apa?," kritik Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI, Muhamad Sanusi kepada wartawan di Jakarta, Selasa (15/4).
Hingga kini pun, ia tetap berpendapat Jokowi lebih baik mundur dari kursi DKI 1 agar bisa fokus menghadapi pertarungan Pilpres 9 Juli nanti.
"Saya ngomong dia suruh mundur paling kenceng bukan karena ambisi politik karena dalam praktek jakarta. Pertama, Jokowi akan lebih baik kalo dia mundur," imbuhnya.
Menurut dia juga seharusnya Jokowi malu masih mempertahankan jabatannya sebagai gubernur. Jokowi seolah takut gagal terpilih sebagai presiden nantinya.
"Jokowi blusukan kemana-mana itu kampanye tapi makan dari gaji sebagai gubernur. Itu tidak beretika," imbuhnya.
[wid]
BACA JUGA: