
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama meradang pihaknya dituding sulit diajak koordinasi dengan DPRD DKI sehingga seluruh Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang ditargetkan rampung tahun 2013 gagal tercapai. Dari 26 Raperda yang masuk agenda legislasi 2013, hanya 70 persen yang sukses disahkan menjadi Perda.
"Koordinasi apa? tahu sama tahu lah (dPRD dan Eksekutif). apa yang susah? tinggal ketok aja kan," cetus mantan bupati Belitung Timur itu kepada wartawan di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (31/12).
Ahok, sapaan Basuki, balik menuding para politisi Kebon Sirih yang justru sering mengulur-ulur pembahasan Raperda.
Tudingan Pemprov sulit diajak koordinasi terlontar dari mulut Kepala Badan Legislasi Daerah (Balegda) DPRD DKI Jakarta, Triwisaksana.
"Koordinasi antara legislatif dan eksekutif harus diperbaiki lagi di waktu yang akan datang," ujar pria yang akrab disapa Sani itu kemarin di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BACA JUGA: