Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga saat ini mendata tiga orang ditemukan selamat, enam lainnya masih tertimbun selamat dan seorang petugas meninggal atas nama Endy Surahman (30).
"Petugas atas nama Endy Surahman meninggal akibat buldoser terbalik menuju lokasi sekitar tiga meter," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui keterangan tertulis.
Sutopo juga memaparkan, kedalaman longsor empat meter berada di lokasi penambangan di mana warga membuat terowongan. Saat hujan deras terowongan itu menjadi longsor.
"Saat ini petugas mengalami kendala yaitu tidak adanya alat berat dan kantung mayat serta mobil logistik," tutur Sutopo.
BPBD Oku Selatan memberikan bantuan uang duka sebesar Rp. 5 juta per korban jiwa dan paket sembako. Tim TRC BPBD provinsi juga telah menuju ke lokasi membawa peralatan dan kantong mayat.
"Pencarian akan dilanjutkan besok pagi," ujarnya lagi.
[wid]
BERITA TERKAIT: