Pengungkapan itu terjadi di perairan Anambas Batam, Kepulauan Riau yang diangkut oleh sebuah kapal berbendera Singapura dengan awak kapal empat orang WNA.
Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Andrea Poeloengan meminta agar Polri memperkuat Polisi Air (Polair) terkait banyaknya upaya penyelundupan narkoba hingga berton-ton via laut.
"Saya mencoba merekomendasikan bahwa perkuat Polair, (Indonesia) ini poros maritim, ada pantai tradisional, ada yang tidak masuk pantai pelabuhan tapi pribadi, itu harus diawasi," kata Andrea kepada wartawan, Sabtu (24/2).
Andrea menekankan, Polri jangan menutup mata jika selama ini banyak 'pelabuhan tikus' yqng digunakan untuk menyelundupkan narkoba. Sayangnya, hal ini kurang terpantau karena lemahnya stakeholder yang ada.
"Karena faktanya, ketika kami ke wilayah, ke daerah pantai seperti saya sampaikan tadi, Polair kita tidak kuat," kata Andrea.
Andrea menambahakan penguatan polair sendiri bukan hanya soal penambahan personel. Namun, kualitas dan kelengkapan infrastruktur juga harus ditingkatkan. Misalnya, kapal-kapal yang mampu beroperasi sesuai daerahnya.
"Presiden itu memerintahkan BNN sebagai ujung tombak penanggulangan dan pemberantasan narkoba. Cobalah bersama sama bergeraknya, bukan dengan Polri saja bea cukai juga, angkatan laut juga BPOM juga dan instansi lain dinas kesehatan juga," demikian Andrea.
[san]
BERITA TERKAIT: