Avalos rela ke Indonesia untuk menjemput Alum yang diduga dibawa lari oleh Jorge yang merupakan ayah kandung Alum bersama kekasihnya, Candela Gutierrez.
"Kami sudah melapor kepada polisi di Indonesia atas hilangnya Alum. Kami sudah mengkontak polisi," kata Bocalandro usai konferensi pers di kantornya, Senin, (5/2).
Bocalandro menjelaskan Alum, diambil Jorge secara paksa dari tangan Avalos. Padahal, secara hukum yang sah di Argentina, Alum berada di bawah hak asuh ibunya.
Alum diajak pergi keluar Argentina menuju Bolivia, lalu ke Brasil. Bahkan mereka sampai ke Ethiopia, Kuala Lumpur, Malaysia, lalu ke Jakarta hingga dilaporkan terlacak Jorge berada di Toraja, Sulawesi Selatan.
"Saya tak mempunyai informasi yang spesifik. Namun saya tahu pengadilan Argentina sudah mengontak interpol," ujar Bocalandro.
Pihaknya, kata Bocalandro, tahu kasus Alum dari Avalos. Selain itu juga dari foto-foto yang disebarkan melalui media sosial. Kedutaan juga berharap kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk memberikan informasi jika melihat keberadaan Alum.
"Cirinya, berkulit putih, rambut cokelat panjang dengan tinggi badan 100cm. Sedangkan Langone berperawakan tinggi, rambut gondrong dan keriting. Serta Gutierrez, rambut sebahu dan bertubuh gemuk. Informasi terkait Alum dapat disampaikan melalui nomor darurat Kedubes Argentina 021-2303061 atau 0816-919121," kata Bocalandro.
[nes]
BERITA TERKAIT: