Anggota Komisi III DPR RI Masinton Pasaribu menilai fenomena saling lapor tanpa disadari merusak budaya Indonesia yang dikenal sebagai masyarakat pemaaf, saling menghormati dan saling memahami. Sebab, kalau ada yang salah dalam menyampaikan pernyataan, sedikit saja orang tersebut kemudian dilaporkan ke polisi.
"Tindakan ini harus kita sadari telah merubah imej masyarakat dunia yang mengenal bangsa Indonesia sebagai bangsa yang pemaaf dan saling menghormati. Dulu kalau ada yang mengatakan sesuatu yang salah cukup minta maaf selesai. Tapi saat ini salah hal kecil saja dilaporkan ke polisi," jelasnya di Gedung DPR, Jakarta, Senin (16/1).
Masindon menambahkan, aksi saling melaporkan yang dipertontonkan belakangan ini sebagai sesuatu yang dapat merusak relasi sosial yang telah terjalin turun-temurun di masyarakat Indonesia.
"Sedikit-sedikit main lapor. Sudah tidak wajar fenomena ini," tegas politisi PDI Perjuangan tersebut.
[wah]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: