Akbar Kesal Korupsi DPR Sampai Ke Parfum Ruangan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 11 Januari 2016, 17:54 WIB
Akbar Kesal Korupsi DPR Sampai Ke Parfum Ruangan
gedung dpr/net
rmol news logo Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) menilai DPR RI tidak transparan soal pembangunan tujuh proyek di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta.

Pasalnya, hingga saat ini belum ada maket desain gedung baru dan alun-alun demokrasi yang sudah dianggarkan dalam APBN 2016.

Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Nasdem, Akbar Faisal, mengklaim geram dengan isu negatif tersebut.

Bukan hanya soal mega proyek Komplek Parlemen, ia juga juga mengaku bingung dengan pernyataan Fitra sebelumnya yang mempertanyakan pengadaan pengharum ruangan yang memakan miliaran rupiah anggaran.

"Ini untuk kesekian kalinya lembaga Fitra mempersoalkan anggaran di DPR soal anggaran pengharum ruangan ya. Saya enggak pernah dapat pengharum ruangan. Sebenarnya saya tadi di Paripurna mau menanyakan soal parfum itu," ucapnya ketika ditemui di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (11/1).

"Siapa sih yang makan anggaran-anggaran seiprit ini?" ketusnya.

Akbar mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut tuntas dugaan penyelewenangan anggaran negara tersebut.

"Saya cuma capek saja mendengar hal perintilan seperti ini masih terjadi di DPR. Kita pingin tahu sebenarnya siapa pemasoknya," ungkap dia.

"Kayaknya sih enggak jauh-jauh itu paling orang-orang yang di dalam situ-situ juga. Sudah terjadi bertahun tahun loh, Rp 2,6 miliar loh," singkat Akbar. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA