Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bisnis Dihantam Covid-19, Robert De Niro Terancam Bangkrut

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 10 Juli 2020, 09:59 WIB
Bisnis Dihantam Covid-19, Robert De Niro Terancam Bangkrut
Robert De Niro/Net
rmol news logo Aktor senior asal Amerika Serikat (AS), Robert De Niro menjadi satu dari sekian banyak pengusaha yang dibuat pusing dengan pandemik Covid-19. Bagaimana tidak, bisnis restoran hingga hotel miliknya lumpuh seketika.
Selamat Berpuasa

Melalui sebuah panggilan Skype yang dilaporkan Sputnik, aktor The Godfather Part II tersebut mengaku tengah menderita kerugian finansial yang luar biasa akibat pandemik Covid-19.

Alhasil, ia terpaksa memotong tunjangan kartu kredit mantan istrinya, Grace Hightower, dari 100.000 dolar AS menjadi 50.000 dolar AS.

Sebelumnya, Hightower mengajukan keluhan terkait hal tersebut, namun pengacara De Niro, Caroline Krauss telah memberikan penjelasan mengenai krisis keuangan yang melilit kliennya.

Krauss menyebut, bisnis restoran mewah Nobu, Greenwich Hotel di Florida, serta hotel-hotel lainnya yang dimiliki oleh De Niro ditutup karena kuncian Covid-19.

"Dia akan beruntung jika dia menghasilkan 7,5 juta dolar AS tahun ini," terang Krauss.

CNBC sebelumnya melaporkan, jaringan restoran mewah Nobu milik De Niro sudah mengambil setidaknya 14 pinjaman dari Paycheck Protection Program (PPP) yang diluncurkan oleh pemerintahan Presiden Donald Trump untuk usaha kecil yang terkena dampak Covid-19.

Aset De Niro dalam restoran tersebut diperkirakan mencapai 500 juta dolar AS.

Hightower sendiri mengaku tidak percaya jika mantan suaminya yang setiap tahunnya menghasilkan 30 juta dolar AS tiba-tiba memotong dukungan keuangan. Pasalnya, ia dan dua anak mereka dilarang untuk mengunjungi De Niro di kediamannya.

Namun Hakim Pengadilan Tinggi Manhattan, Matthew Cooper mengatakan De Niro tidak diharuskan mengembalikan batas kartu Hightower menjadi 100,000 dolar AS. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA