Mengutip siaran televisi Swedia STV pada Kamis (1/2), telah ditemukan benda berbahaya di luar Kedubes Israel dan berhasil dihancurkan oleh tim penjinak bom.
Tidak ada korban terluka yang dilaporkan dalam upaya serangan tersebut.
Wakil Perdana Menteri Swedia Ebba Busch mengaku sangat kaget ketika menerima kabar tersebut. Dia mengecam keras segala bentuk ekstremisme yang terjadi di negara itu.
"Kebencian terhadap Israel sungguh menakutkan. Ekstremisme kekerasan harus dihentikan. Saya sangat berterima kasih atas intervensi cepat polisi Swedia," kata Busch dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat
Politico. Duta Besar Israel untuk Swedia Ziv Nevo Kulman menegaskan bahwa pihaknya tidak akan terintimidasi oleh seorang teror tersebut.
"Hari ini kami menjadi sasaran percobaan serangan terhadap Kedutaan Besar Israel di Stockholm dan pegawainya. Kami berterima kasih kepada pihak berwenang Swedia atas tanggapan cepat mereka," ujar Dubes.
Serangan di Kedubes Israel diperkirakan berkaitan rasa kebencian yang tumbuh akibat perang berkepanjang di Jalur Gaza sejak 7 Oktober lalu.
BERITA TERKAIT: