Menteri Luar Negeri Spanyol, José Manuel Albares dalam sebuah pernyataan yang diterima redaksi pada Senin (18/12) menegaskan bahwa posisi Spanyol tidak akan berubah.
Dia kemudian merujuk pada deklarasi bersama Raja Maroko, Mohammed VI dan Presiden Spanyol, Pedro Sánchez pada 7 April 2022.
Dalam deklarasi tersebut Spanyol menyatakan dukungan tidak tergoyahkan pada inisiatif otonomi Maroko yang dinilai paling serius, realistis dan kredibel.
"Spanyol menganggap inisiatif otonomi Maroko, yang diajukan pada tahun 2007, sebagai inisiatif yang paling serius, dasar yang realistis, dan kredibel untuk penyelesaian perselisihan ini," kata Albres.
Menlu Spanyol itu juga mengapresiasi upaya Maroko yang tidak menyerang dalam menemukan solusi yang tepat di Sahara Barat.
BERITA TERKAIT: